Nama : Sitra Wijaya
NIM : 06081002033
Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Seni
Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia dan Daerah
Angkatan : 2008
Mata Kuliah : Menulis III
Dosen Pengasuh : Drs. R. H. M. Ali Marsi, M.Pd.
ANALISIS SKRIPSI
Judul Skripsi : Sinonimi dalam Tajuk
Rencana di Surat Kabar Kompas Periode Maret 2005
Disusun Oleh : Rizki Pusrikasari
NIM : 06003112004
Jumlah Daftar Pustaka : 14 dari buku semua
Latar Belakang
Jumlah Paragraf : 14
Jumlah Paragraf yang Ada Kutipannya : 6 paragraf, yaitu paragraf 1, 3, 4, 5, 8, dan paragraf
13.
Jenis Kutipan :
Semuanya merupakan kutipan tidak
langsung
Kesesuaian Antara Latar Belakang dengan Daftar Pustaka
- Kutipan pertama pada paragraf kedua tidak sesuai dengan daftar pustaka. Nama pengarang tidak sesuai dengan daftar pustaka.
- Kutipan kedua pada paragraf tiga tidak sesuai dengan daftar pustaka. Tahunnya tidak sama.
- Kutipan ketiga pada paragraf empat tidak sesuai dengan daftar pustaka. Nama penulis dan tahun terbit tidak ada sama sekali dalam daftar pustaka.
- Kutipan keempat pada paragraf lima sesuai dengan daftar pustaka. Karena tidak ada sama sekali di daftar pustaka.
- Kutipan kelima pada paragraf delapan sesuai dengan daftar pustaka.
- Kutipan keenam pada paragraf tiga belas sesuai dengan daftar pustaka.
Alasan
pengarang memilih judul tersebut terdapat dalam paragraf enam. Kutipan yang
mendukung judul yang dipilih peneliti terdapat pada paragraf 1, 3, dan 13.
Ide pokok tiap-tiap paragraf dalam latar belakang.
Paragraf 1 : Bahasa pers pada hakikatnya adalah bahasa yang dipakai dalam
bidang jurnalistik.
Paragraf 2 : Tajuk rencana merupakan salah satu karangan pokok dalam surat
kabar atau majalah.
Paragraf 3 : Hubungan kebermaknaan atau relasi semantik antara sebuah
kata/satuan bahasa lain dengan kata atau satuan bahasa lainnya seringkali
ditemukan dalam setiap bahasa.
Paragraf 4 : Sinonim berkaitan
dengan diksi atau pilihan kata.
Paragraf 5 : Kata yang dinilai paling sesuai dengan konteks kalimat
tersebut adalaha bobot.
Paragraf 6 : Sinonimi banyak dimanfaatkan untuk kegiatan mengarang.
Paragraf 7:Sinonim digunakan sebagai media untuk memudahkan penelitian
mengenai eufemisme da disfemisme.
Paragraf 8 : Penelitian eufemisme sudah pernah dilakukan oleh peneliti lain.
Paragraf 9 : Penelitian tentang eufemisme dan bentuknya pernah dilakukan
Kudril Kamil.
Paragraf 10 : Ali Masri juga penah melakukan penelitian tentang disfemisme
di surat kabar terbitan palembang pada tahun 2002.
Paragraf 11 : Wenny Daniyati tahun 2004 juga penah meneliti pemakaian
eufemisme dan disfemisme dalam harian Berita Politik harian Sumatera Ekspress.
Paragraf 12 : Penelitian tentang sinonimi dalam tajuk rencana Kompas ini
berbeda dengan penelitian-penelitian sebelumnya.
Paragraf 13 : Kompas merupakan salah satu surat kabar harian umum yang
bersifat nasional dan terbit sejak 28 Juni 1965.
Paragraf 14 : Bahasa yang digunakan
surat kabar akan berpengaruh besar terhadap bahasa yang digunakan
masyarakat.
Kesimpulan : Hampir seluruh paragraf dalam skripsi yang
disusun oleh Agustina
Sipahutar dikembangkan dengan pola deduktif
(umum-khusus).
Apakah paragraf pertama mengantarkan pada perumusan
masalah ?
Jawaban : Ya. Pada paragraf
pertama dihantarkan pada permasalahan tentang bahasa jurnalistik, surat kabar,
termasuk didalamnya sinonimi.
Apakah kerangka berpikirnya dari umum ke khusus ?
Jawaban : Ia. Hampir semua paragraf pada bagian latar belakang
dikembangkan
dengan pola umum ke khusus
(deduktif).
Hal-hal yang diuraikan dalam kerangka teori berkaitan
dengan judul yaitu :
1. Arti makna. Maksud suatu kata
atau sisi pembicaraan atau pikiran.
2. menjelaskan komponen makna atau komponen
semantik.
3. Sinonimi. Pengertian sinonimi,
penyebab terjadinya sinonimi, bentuk sinonimi.
4.
Pengertian tajuk rencana.
Jumlah
rujukan yang digunakan peneliti untuk membuat kerangka teori yaitu ada 15
rujukan, 14 rujukan dari buku dan 1 rujukan dari koran. Namun ada empat rujukan
yang tidak ada dan tidak sesuai dengan daftar pustaka. Alasan bahwa kerangka teori
dibatasi atau disekat-sekat yaitu agar tidak terjadi penumpukan ide pada setiap
bagian teori. Selain itu, penjabaran setiap materinya akan lebih rinci dan
jelas.
Kesimpulan dan Saran
Jumlah paragraf yang ada dalam
kesimpulan yaitu 7 paragraf.
Ide pokok pada setiap paragraf
yang ada dalam kesimpulan yaitu sebagai berikut:
Paragraf 1 :pada paragraf ini
tidak terdapat ide pokok, karena hanya satu kalimat.
Paragraf 2 :berkaitan dengan
rasa, bahasa yang digunakan bersifat fomal.
Paragraf 3 :tajuk rencana kompas lebih memilih kata-kata yang tidak lazim
digunakan dalam bahasa Indonesia.
Paragraf 4 :nuansa makna yang digunakan lebih banyak makna tambahan dai
pada makna dasar.
Paragraf 5 :tajuk rencana kompas
lebih sering menggunakan kata-kata asing.
Paragraf 6 :pada paragraf ini
hanya satu kalimat. Dan itu merupakan ide pokoknya.
Paragraf 7 :pemakaian tipe-tipe sinonim memunculksn variasi bentuk,
sinonim antara kata dengan kata, kata dengan frase atau sebaliknya, dan frase
dengan frase.
Keseluruhan data yang dianalis
berjumlah 50 buah tajuk rencana, surat kabar kompas periode Maret 2005.
Apakah kesimpulan menjawab permasalahan ?
Ya. Paragraf 2-7 menjawab apa
yang dibahas pada tinjauan pustaka. Dan paragraf 1 sebagai pembuka.
Saran :
Saran memuat apa yang belum ada di
skripsi itu.
Misalnya, peneliti mengkaji sinonimi
pada tajuk rencana, maka saran bagi peneliti lain bisa mengkajinya secara
keseluruhan, bukan hanya tajuk rencana.
Dengan kata lain, saran
menindaklanjuti penelitian yang sudah dilakukan peneliti dan setidaknya dalam
saran juga berkaitan tentang pemanfaatannya dalam pengajaran Bahasa Indonesia.
Abstrak:
Abstrak ditulis satu spasi.
Abstrak terdiri dari 50-100 kata.
Abstrak ditulis tidak dalam
bentuk paragraf.
Memuat kata-kata kunci.
Dalam
skripsi abstrak ditulis satu spasi, tidak dalam bentuk paragraf, dan memuat
kata-kata kunci. Namun abstrak lebih dari 100 kata, lebih dari 200 kata, karena
peneliti banyak memasukkan kalimat-kalimat yang tidak terlalu penting dalam
abstrak.
Dalam
pengetikan skripsi ini tidak terdapat kesalahan penulisan. Penulis sangat
teliti.
No comments:
Post a Comment